ads2

ads3

Tutorial membuat Pinukuik / Serabi khas Minang

Pinukuik / Serabi khas Minang ~Pinukuik Khas Minang / Apem Beras Ngomongin perjalanan mudik, udah pasti menitikkan air mata aja rasanya sekarang ini. Karna tiket mudik udah di beli sejak bulan oktober, tapi dengan berat hari terpaksa tiketnya di refund, demi keselamatan kita bersama, karna juga mikirin orang tua, terpaksa ga mudik tahun ini. CARA MASAK CEMILAN KHAS MINANG "PINUKUIK" Memang sekarang ini sedang banyak dicari oleh masyarakat disekitar kita, salah satunya sobat. Mereka memang sudah terbiasa menggunakan internet di ponsel untuk mendapatkan informasi gambar untuk dijadikan ide. Next adalah gambar tentang Pinukuik / Serabi khas Minang yang dapat Anda jadikan wawasan.

Pinukuik / Serabi khas Minang Serabi manis lebih dikenal dengan nama pinukuik. Sedangkan serabi kuah santan biasa disebut apam atau apem. Serabi khas Minang sedikit berbeda dengan serabi Bandung, baik bentuk dan rasa. anda sanggup membuat Pinukuik / Serabi khas Minang gunakan 5 bahan 9 langkah. Berikut step by step untuk memasaknya.

Bumbu dan bahan untuk memasak Pinukuik / Serabi khas Minang

  1. Anda butuh tepung beras.
  2. Anda butuh santan.
  3. Anda membutuhkan garam.
  4. Siapkan juga tape singkong, buang suumbu nya dan lumatkan.
  5. Kamu membutuhkan gula pasir (manis nya sesuaikan selera aja ya).

Ini Dia Pinukuik, Serabi Khas nya Orang Minang Destinasi, Sumatera, Wisata Kuliner. Wisata Kuliner - Di Indonesia, setiap daerahnya pasti mempunyai berbagai makanan kecil atau camilan yang unik dan khas. Dan mungkin juga ada beberapa makanan yang sama bentuknya dan begitupun dengan rasanya, namun penyebutannya akan berbeda di setiap daerah. Setiap daerah di Indonesia pasti punya makanan kecil atau camilan yang khas.

Intruksi cara memasak Pinukuik / Serabi khas Minang

  1. Kita siapkan dulu bahan2nya yaa.
  2. Didihkan santan dengan api kecil, diaduk2 agar tidak pecah santan yaa..lalu angkat dan dinginkan.
  3. Siapkan wadah, campur tepung beras dg tape singkong sampai rata (diremas2 yaa agar menyatu) lalu beri garam dan gula pasir. aduk rata kembali.
  4. Lalu tuang santan sedikit2 sampai kekentalan nya pas yaa..jangan encer ataupun terlalu kental..
  5. Koreksi rasa adonan nya yaa buibuuuu.. kalo kurang manis, silahkan ditambah gula pasir nya. kalo udah, kita tutup adonan dengan plastik wrap atau kain bersih yang lembab selama 5 jam hingga adonan terlihat berongga. saya pake plastik kresek aja hehe.
  6. Setelah 5 jam, buka plastik nya dan aduk pelan2. lalu panaskan wajan/teflon atau cetakan kue untuk kue lumpur. oles tipis dengan minyak goreng dan tuang adonan kedalam nya. saya 1 centong sayur yang sedang.
  7. Gunakan api kecil yaa, tutup wajan dan balik adonan jika sudah terlihat mengembang. menul2 gitu deh, gendut2 gemesin hehee.
  8. Setelah kedua sisi nya matang (berubah warna jadi coklat) angkat dan sajikan. ini dia penampakan nyaaa....
  9. Nah ini penampakan tekstur nya. agak kurang sempurna sih menurut saya, kurang bersarang, mungkin karena tapai nya terlalu kering. jadi tips nya, cari tape yang masih baru dan basah, jangan kering yaa.. #salamkenyang.

Mungkin juga ada beberapa makanan yang sama bentuk dan rasanya tapi penyebutannya berbeda di tiap daerah. Salah satunya adalah pinukuik asal Padang. Sekilas kalau dilihat dan dicermati makanan ini sangat mirip dengan surabi di Bandung atau serabi kalau di Jawa. Rasa dan bahan-bahannya […] Pinukuik yang bentuknya mirip dengan serabi asal Bandung, Jawa Barat, secara khas dan melegenda ialah pinukuik yang dibuat masyarakat Minang Bedanya dengan serabi tentu cara dan proses pembuatannya. Serabi menyantapnya dilengkapi dengan kuah manis dari santan bergula merah karena rasanya hambar jika dimakan langsung.

Begitulah pembahasan Pinukuik / Serabi khas Minang terima kasih atas kunjungannya, jika dirasa artikel website ini bermanfaat suport kami dengan cara bagikan postingan artikel situs ini ke akun sosial media yang kamu punya seperti facebook, instagram dan lain sebagainya, atau bisa juga mem-bookmark halaman website ini,artikel ini dikelompokkan ke dalam kategori Pinukuik / Serabi khas Minang.

LihatTutupKomentar

ads1

close